GET 20% OFF FOR MINIMUM PURCHASE OF 350K
Sebagai salah satu sistem filtrasi tubuh, hati memiliki peran penting dalam kesehatan tubuh setiap orang. Hati membantu membuang racun dalam tubuh, membantu sistem pencernaan, serta membantu kesehatan peredaran darah. Maka dari itu, kebiasaan apa sajakah yang dapat kita lakukan untuk mendukung kesehatan hati dan membuatnya bekerja secara optimal?
Pada jurnal minggu ini, kami akan membahas 6 poin penting yang dapat diamalkan dalam kehidupan sehari-hari untuk menjaga kesehatan hati.
1. Batasi konsumsi alkohol dan rokok
Mengonsumsi alkohol dalam jumlah banyak dan dalam periode berkepanjangan dapat menyebabkan kerusakan hati. Hal ini dapat menyebabkan penumpukan lemak, pembengkakan, maupun sirhosis pada hati. Oleh karena itu, hindari konsumsi alkohol yang tidak terkontrol. Batas konsumsi wajar alkohol adalah 1 minuman per hari bagi wanita, dan 2 bagi pria. 1 minuman setara dengan 148 ml wine, 355 ml bir, dan 44 ml liquor.
Selain itu, rokok juga menjadi salah satu masalah bagi kesehatan, tidak terkecuali bagi kesehatan hati. Rokok dapat menjadi salah satu pemicu kanker hati, oleh karena itu, kurangi konsumsi rokok ataupun berhentilah merokok.
2. Kurangi konsumsi makanan berlemak dan pilihlah makanan kaya serat
Mengonsumsi makanan yang kurang sehat dapat mempengaruhi kesehatan hati. Jika anda banyak mengonsumsi makanan tinggi kalori, berminyak, berlemak, maupun manis, anda akan cenderung naik berat badan dan lemak dapat berkumpul di sekitar hati. Lemak pada hati dapat menyebabkan sirhosis. Selain itu, lemak pada hati juga dapat mempengaruhi keefektifan obat hepatitis. Maka dari itu, kurangilah konsumsi lemak jenuh yang terdapat pada gorengan, makanan manis, serta sodium yang terkandung pada makanan olahan.
Sebaliknya, konsumsilah banyak makanan kaya serat seperti buah-buahan, sayur-sayuran, dan biji-bijian. Pilihlah juga sumber protein yang memiliki sedikit kandungan lemak seperti ikan, ayam, dan kacang-kacangan.
3. Minum air putih secara rutin
Hidrasi adalah salah satu hal penting dalam menjaga kesehatan tubuh. Racun yang tersimpan di dalam ginjal, hati, dan saluran pencernaan akan menumpuk apabila tubuh kekurangan cairan dan dapat kesulitan membuang racun tersebut. Selain itu, air juga dapat menjaga kekentalan darah yang dapat mempengaruhi kinerja hati.
4. Cegah obesitas dengan gaya hidup aktif
Obesitas & lemak abdominal adalah salah satu penyebab adanya lemak pada hati. Untuk menghindari hal ini, diet makanan seimbang serta olahraga teratur dapat dilakukan untuk mendapatkan berat tubuh ideal, serta hati yang lebih sehat. Olahraga mengurangi stress pada kinerja hati serta meningkatkan energi tubuh secara keseluruhan. Selain itu, olahraga juga membakar lemak trigliserida yang dapat mengurangi penumpukan lemak pada hati. Olahraga aerobik seperti jalan kaki, lari, maupun renang serta latihan beban dapat membantu kesehatan hati.
5. Kurangi stress
Seperti diketahui, stress memiliki pengaruh buruk bagi kesehatan tubuh, termasuk kesehatan hati. Selain mempengaruhi sistem endokrin, reproduksi, pencernaan, dan imunitas, stress juga dapat mempengaruhi kelenjar pituitari dan adrenal. Hal ini dapat berakibat buruk bagi hati, bahkan menyebabkan kerusakan.
Selain itu, kerusakan hati juga dapat mempengaruhi kesehatan emosional dan menyebabkan gejala seperti kram dan pandangan kabur. Oleh karena itu, penting untuk menyalurkan stress secara sehat dan tetap berpikir positif.
6. Konsumsi suplemen alami untuk hati
Beberapa tumbuhan herbal dapat digunakan untuk memperbaiki fungsi hati, seperti daun rosemary, artichoke, serta milk thistle. Tumbuhan ini membantu proses enzim dalam hati dan melancarkan aliran darah. Selain itu, rangkaian Relief Sari dari Herbana juga memiliki salah satu tumbuhan herbal, yaitu Relief Sari Temulawak yang sangat berguna bagi kesehatan hati. Diproses dari ekstrak alami, Temulawak bermanfaat untuk melindungi hati dari stress oksidatif serta membantu detoksifikasi dalam hati.
